Beasiswa Bulutangkis untuk Anak Perempuan, Jakarta Hingga saat ini, bulutangkis terus menjadi salah satu cabang olahraga yang membuahkan banyak prestasi membanggakan bagi Indonesia.
Untuk semakin memperbanyak bibit-bibit muda unggulan di bidang bulutangkis, brand skincare ternama Indonesia, Scarlett, berkolaborasi dengan Gideon Badminton Academy, resmi membuka pendaftaran untuk “Scarlett Gideon Cari Juara” (SGCJ), sebuah ajang pemberian beasiswa bagi para talenta perempuan muda di bidang slot deposit 10 ribu bulutangkis.
“Kompetisi ini diharapkan dapat membantu anak-anak perempuan muda yang bercita-cita menjadi atlet bulutangkis, agar bisa terus mengembangkan bakatnya dan kelak mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah nasional dan internasional,” ujar Felicya Angelista, Founder Scarlett.
Sebagai salah satu sponsor Gideon Badminton Academy, Scarlett berencana untuk memberikan beasiswa bulutangkis bagi atlet-atlet muda perempuan berbakat selama 3 tahun. Seleksi beasiswa ini terbuka untuk semua anak perempuan di seluruh Indonesia yang berusia 12-16 tahun, dengan mendaftarkan diri di scarlettgideoncarijuara.com, paling lambat pada tanggal 22 Agustus 2022.
“Kami pun berharap, ajang ‘Scarlett Gideon Cari Juara’ bisa membuka pintu kesempatan bagi anak-anak perempuan se-Indonesia untuk bisa mengejar mimpinya menjadi atlet bulutangkis ternama. Hal ini sejalan dengan tagline Scarlett, Reveal Your Beauty, dimana kami ingin mendukung semua orang untuk berani menunjukkan kemampuan atau bakat yang dimilikinya,” kata Felicya Angelista, Founder Scarlett.
Gideon Badminton Academy merupakan sekolah pendidikan bulutangkis yang dimiliki oleh Marcus Gideon dan Sang Ayah, Kurniahu Gideon, yang juga merupakan salah satu atlet kebanggaan Indonesia pada masanya.
“Bulutangkis adalah olahraga yang legendaris di Indonesia. Yang pasti banyak cerita indah tentang olahraga ini di Indonesia, dimana atlet-atletnya banyak yang berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia. Saya sebagai atlet bulutangkis Indonesia merasa perlu untuk berkontribusi dalam mencari bibit-bibit bulutangkis muda berbakat, sejalan dengan keinginan papa yang ingin membantu bulutangkis Indonesia agar terus menorehkan prestasi melalui atlet-atlet berbakat,” jelas Marcus Gideon, atlet bulutangkis Indonesia.
Proses seleksi
Nantinya, proses seleksi akan memilih 20 orang semifinalis perempuan, yang kemudian dikerucutkan menjadi enam orang finalis yang akan menjalani karantina dan pelatihan bulutangkis intensif di Gideon Badminton Academy.
Selama tiga tahun, mereka pun akan menjalani evaluasi dengan kriteria penilaian tertentu, untuk bisa meningkatkan standar dan performa sebagai atlet muda. Apabila belum berhasil memenuhi kriteria penilaian, maka akan diadakan audisi kembali untuk memberikan kesempatan bagi atlet berbakat lainnya.
“Setelah mendapatkan pendidikan di Gideon Badminton Academy, harapannya mereka bisa menjadi atlet profesional dan naik ke jenjang yang lebih tinggi. Scarlett juga berencana untuk mempertahankan kolaborasi jangka panjang untuk pemberian beasiswa ini, karena tujuan utamanya adalah untuk mendukung kesuksesan regenerasi bulutangkis Indonesia,” kata Felicya.
Kolaborasi antara Scarlett dan Gideon Badminton Academy pun dapat terwujud karena adanya kesamaan visi, yakni ingin menjadi bagian dari perkembangan bulutangkis di masa depan, dengan mencari dan melahirkan bibit-bibit atlet berbakat baru sebagai generasi penerus di Indonesia.
“Karena Scarlett punya visi yang sama untuk olahraga bulutangkis, akhirnya saya, papa, dan Scarlett berjalan bersama dengan menyelenggarakan Scarlett Gideon Cari Juara yang bertujuan untuk mencari talenta-talenta bulutangkis muda berbakat. Harapannya, kegiatan ini bisa berjalan terus agar bibit-bibit bulutangkis hebat bisa terus ada dari waktu ke waktu,” tambah Marcus.